REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Adhyaksa Dault, tak menampik kekesalannya terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Adhyaksa menilai, Ahok merupakan sosok yang tidak memiliki komitmen.

"Dia lari dari komitmen. Itu ketika saya berbicara empat mata dengan dia, dan itu dibocorkan," kata Adhyaksa Dault di Jakarta, Ahad (28/2).

Seperti diketahui, mantan menteri pemuda dan olahraga itu sempat menemui Ahok di Balaikota Jakarta untuk membicarakan Pilgub 2017. Namun, Adhyaksa mengatakan, usai pertemuan Ahok membicarakan hal yang multitafsir hingga membuat dirinya sempat menjadi bulan-bulanan.

Hal tersebut, lantas membuat perbedaan visi dan misi dari kedua bakal calon tersebut. Adhyaksa juga menegaskan tidak akan bersanding dengan mantan Bupati Belitung Timur itu di Pilgub DKI 2017, besok.

"Nggak bisa. Bagi saya komitmen itu penting. Saya tidak akan mendukung orang yang tidak sepaham dengan visi dan misi saya," katanya. (Berpasangan dengan Adhyaksa Dault, Kang Emil Tunggu Rapat Tim).

Sementara, Adhyaksa tengah menjajal komunikasi dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil untuk maju bersama dalam Pilgub nanti. Namun, Wali Kota Bandung itu berjanji akan memutuskan maju di DKI pada Senin (29/2), besok.

"Nanti malam saya akan rapat dengan tim dan keluarga, baru besok pukul sembilan pagi saya umumkan maju atau tidak," kata Ridwan Kamil.

Ikuti Whatsapp Channel Republika