REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal, menuturkan, ada pengalihan arus lalu lintas. Pengalihan ini imbas dari aksi unjuk rasa yang digelar ribuan pegawai honorer, Rabu (10/2).
"Pengalihan arus sifatnya situasional," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Muhammad Iqbal, di Jakarta, Rabu (10/2).
Pengendara motor atau mobil yang melewati Jalan MH Thamrin akan dialihkan ke Kebon Sirih, kemudian ke Tanah Abang. Saat pendemo di area Patung Arjuna Wiwaha di Jalan Medan Merdeka Barat sudah kosong, jalan akan kembali dibuka.
Iqbal mengimbau masyarakat memilih jalan lain, karena titik kemacetan tentu terjadi di mana masa pendemo berada. Yaitu di Patung Arjuna, Monas, Istana Negara, dan kemungkinan akan berimbas ke tempat lain.
Saat ditanya jumlah massa yang demo, Iqbal mengatakan ada sekitar 20 ribu buruh. Para buruh ini terdiri dari guru-guru honorer dari Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, bengkulu, Padang.
"Mereka sudah berkumpul di Patung Kuda Jakarta Pusat, tuntutan mereka cuma satu meminta persiden mengeluarkan Perpu tentang pengangkatan guru-guru honorer menjdi PNS," ujar dia.
(Baca Juga: Ribuan Tenaga Honorer Tuntut Jadi PNS)