REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Plt Wali Kota Mataram Hj Putu Selly Andayani mengimbau warganya agar dalam menyambut tahun baru 2016 tidak berlebihan dan memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW karena tahun baru bersamaan dengan perayaan Maulid Nabi.
"Malam pergatian tahun bersamaan dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, karena itu sebaiknya kita meramaikan masjid dan memperbanyak shalawat," katanya kepada wartawan di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Rabu (30/12).
Dalam hal ini, kata dia, peran tokoh agama dan tokoh masyarakat penting untuk memberikan imbauan dan mengarahan masyarakat untuk tidak merayakan tahun baru dengan kegiatan-kegiatan yang berlebihan. Apalagi, menurutnya, pada malam pergantian tahun jatuh pada malam Jumat yang merupakan malam istimewa dan paling utama bagi umat Muslim.
"Boleh merayakan, tetapi harus tertib dan tidak berlebihan," katanya.
Selly yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi NTB ini mengatakan, untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat merayakan malam pergantian tahun, pemerintah kota tetap menggelar puncak acara malam pergantian tahun yang dipusatkan di Taman Bumi Gora Jalan Udayana.
Taman Udayana dipilih menjadi pusat perayaan puncak malam pergantian tahun, karena lokasi itu cukup strategis dan memiliki jalan yang panjang sehingga mudah untuk melakukan pengawasan dan pengamanan.
"Kemungkinan pada malam pergantian tahun, kita akan memberlakukan car free night agar masyarakat yang datang ke pusat acara tanpa berkendaraan tetapi berjalan kaki," katanya.