Rabu 23 Dec 2015 21:31 WIB

Polda Sumut Terjunkan Ribuan Personel Amankan Natal

Rep: Issha Harruma/ Red: Angga Indrawan
Prajurit TNI mengikuti apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Toba 2015 di Lapangan Merdeka Medan, Sumatera Utara, Rabu (23/12).
Foto: Antara/Septianda Perdana
Prajurit TNI mengikuti apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Toba 2015 di Lapangan Merdeka Medan, Sumatera Utara, Rabu (23/12).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Polda Sumut kembali menggelar Operasi Lilin Toba untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru. Kapolda Irjen Ngadino mengatakan, operasi ini akan berlangsung selama sepuluh hari.

"Operasi akan dilaksanakan sejak tanggal 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016," kata Ngadino saat apel pasukan di Lapangan Merdeka, Medan, Rabu (23/12).

Menurut Ngadino, saat perayaan Natal dan Tahun Baru aktivitas dan mobilitas masyarakat akan meningkat, baik menjelang maupun setelah hari Natal dan Tahun Baru. Peningkatan inilah, lanjutnya, yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas dan lalu lintas.

Dalam operasi ini, Polri mempersiapkan 80.197 personel. Selain itu, unsur lain juga akan dilibatkan. Sebanyak 20.681 personel TNI akan diturunkan untuk pengamanan.

Selain itu, 49.670 personel disiapkan dari instansi terkait lain, seperti satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Linmas, Pramuka, dan Pemadam Kebakaran. "Personel tersebut akan ditempatkan pada 1.557 pos pengamanan dan 638 pos pelayanan," kata Ngadino.

Dalam mengamankan Natal dan Tahun Baru ini, Polri juga menyiapkan 998 unit closed circuit television (CCTV). CCTV ini akan disebar ke seluruh wilayah Indonesia untuk memantau titik-titik yang dianggap rawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement