Kamis 26 Nov 2015 13:01 WIB

Delapan Negara Belajar Penanganan Kemiskinan di Sragen

Rep: Edy Setiyoko/ Red: Andi Nur Aminah
Kemiskinan adalah salah satu faktor penyebab gizi buruk.
Foto: Republika/M Fakhrudin
Kemiskinan adalah salah satu faktor penyebab gizi buruk.

REPUBLIKA.CO.ID, SRAGEN -- Wakil delegasi delapan negara mengikuti kegiatan workshop internasional 'Single Window Services for Social Protection'. Perwakilan kedelapan negara itu, selama dua hari sejak Rabu (25/11) hingga Kamis (26/11)  mengunjungi pusat Unit Pelayanan Terpadu Penanggulangan Kemiskinan (UPTPK) di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng).

Peserta pelatihan mewakili negara seperti Brazil, Chili, India, Afrika Selatan, Tajikistan dan Jerman. ''Rombongan peserta workshop belajar cara penanganan kesmiskinan yang dilakukan UPTPK Kabupaten Sragen,'' kata Suyadi, Kepala UPTPK Kabupaten Sragen, Kamis (26/11).

Workshop selama dua hari diselenggarakan Kementerian Sosial RI. Hari pertama, diselenggarakan di Yogyakarta. Hari kedua, dilanjutkan kunjungan di Kabupaten Sragen.

Bupati Sragen, Agus Fatchur Rahman dalam Workshop Internasional diberi kesempatan memberikan pidato di hadapan peserta. Namun karena dalam kesempatan yang sama Agus harus mengikuti Debat Terbuka Calon Bupati, kemudian diwakilkan Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen, Tatag Prabawanto.

Peserta workshop bertukar pikiran dan obsevasi materi selama di UPTPK terkait penanggulangan kemiskinan di kabupaten Sragen. Beberapa tempat juga dikunjungi. Di antaranya, PATEN tingkat kecamatan dan PADMA di desa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement