Senin 02 Nov 2015 15:15 WIB

Kantor Gojek yang Diserang adalah Tempat Pelatihan dan Perekrutan

Rep: c23/ Red: Bilal Ramadhan
 Polisi memeriksa lokasi penembakan kantor ojek online Gojek di jalan Kemang Selatan, Kelurahan Bangka, Mampang Prepatan, Jakarta Selatan, Ahad (1/11).  (Republika/Agung Supriyanto)
Polisi memeriksa lokasi penembakan kantor ojek online Gojek di jalan Kemang Selatan, Kelurahan Bangka, Mampang Prepatan, Jakarta Selatan, Ahad (1/11). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasca insiden penembakan, kantor Gojek yang berlokasi di Jalan Kemang Selatan VIII No.56, Jakarta Selatan, ditutup sementara. Penghentian seluruh kegiatan ini dilaksanakan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Penanggung jawab kantor Gojek terkait, yakni Melvin mengatakan, biasanya aktivitas di kantor tersebut dimulai pada pukul 08:00 WIB hingga 16:00 WIB. "Untuk hari ini kita tidak melakukan aktivitas seperti biasa," kata Melvin, Senin (2/11).

Ia mengungkapkan Kegiatan yang biasa dilakukan di sana adalah pelatihan dan perekrutan. Terutama untuk mereka yang hendak mendaftarkan diri menjadi pekerja Go Massage atau Go Clean. Melvin menjelaskan kantor Gojek yang diserang orang tak dikenal itu belum lama digunakan. "Baru sekitar dua bulan," ucapnya.

Berdasarkan pantauan Republika, pada kantor Gojek yang diserang memang belum tampak ada plang berisi keterangan bahwa lokasi tersebut adalah kantor Gojek. Melvin mengaku tidak mengetahui hingga kapan aktivitas di kantornya dibekukan.

Pemulihan seluruh kegiatan, kata dia, menunggu keputusan dari jajaran pimpinan. Kantor Gojek ditembak orang tak dikenal pada Ahad (1/11). Tak ada korban luka atau tewas akibat kejadian tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement