Sabtu 31 Oct 2015 17:52 WIB

Polsek Cipondoh Enggan Komentari Kematian Anggotanya

Rep: C36/ Red: Djibril Muhammad
bunuh diri (ilustrasi)
Foto: jawaban
bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kapolsek Cipondoh, Kompol Paryanto, belum bersedia dimintai keterangan terkait meninggalnya salah satu anggota satuannya pada Sabtu (31/10). Pihak Polres Metro Tangerang pun belum memberikan keterangan atas meninggalnya Kanitlantas Polsek Cipondoh, Iptu Budi Riono.

"Saya sedang sibuk, belum bisa memberikan komentar. Mohon maaf," demikian tulis Paryanto melalui pesan singkat kepada Republika.co.id, Sabtu (31/10).

Sementara itu, Kapolres Metro Tangerang, Kombes Agus Pranoto belum bisa dihubungi untuk dimintai keterangan. Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Metro Tangerang,  AKBP Sutarmo, hanya membenarkan tewasnya Iptu Budi Riono.

"Benar, memang ada anggota kami yang tewas. Lengkapnya silakan dikonfirmasi kepada Polsek Cipondoh," ujar Sutarmo singkat ketika dikonfirmasi Republika.co.id, Sabtu (31/10).

Informasi yang dihimpun Republika.co.id, Iptu Budi Riono mengakhiri hidup dengan cara menembak dirinya sendiri. Jenazah ditemukan di rumahnya yang berada di wilayah kecamatan Cipondoh. Saat ini, jenazah telah berada di Rumah Sakit Udada Insani, Tangerang. Jenazah sedang menjalani autopsi.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement