Jumat 30 Oct 2015 12:59 WIB

Ribuan Buruh Shalat Jumat Berjamaah di Depan Istana Negara

Rep: c23/ Red: Bilal Ramadhan
Sejumlah buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin berunjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (29/10).
Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir
Sejumlah buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin berunjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (29/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ribuan kaum buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) dan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBS) tiba di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, sekitar pukul 11:30 WIB.

Mereka hendak melakukan aksi demonstrasi lanjutan dalan rangka menolak Peraturan Pemerintah (PP) No. 75 tahun 2015 tentang Pengupahan. Namun sebelum aksi dilaksanakan, para buruh terlebih dulu melakukan shalat Jumat.

Mereka meletakkan seluruh atribut aksi seperti bendera dan poster, lalu segera mengambil wudhu. Kemudian, seluruh buruh segera memasuki pelataran Monumen Nasional, tepat di dekat Pos Polisi Gambir, yang telah digelar karpet. Mereka pun berguyub bersama aparat kepolisian yang juga hendak beribadah Jumat.

Salah satu buruh anggota SBSI Sugiono mengatakan aksi demonstrasi memang akan dilakukan setelah shalat Jumat. "Kita shalat dulu sekalian tunggu teman-teman lain yang belum datang," ucapnya pada Republika.

Sugiono mengatakan aksi nanti masih akan menunutut soal pencabutan PP No. 75 tentang Pengupahan. Selain itu, akan disuarakan juga perihal kualitas kesejahteraan kaum buruh yang masih minim.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement