Ahad 25 Oct 2015 22:02 WIB

23 Korban Kebakaran Inul Vista Masih Dirawat

Beberapa pemadam kebakaran dibantu polisi mencari korban kebakaran hiburan karoke di Manado, Sulawesi Utara, Ahad (25/10) dini hari.
Foto: Antara
Beberapa pemadam kebakaran dibantu polisi mencari korban kebakaran hiburan karoke di Manado, Sulawesi Utara, Ahad (25/10) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Rumah Sakit Prof Kandou Malalayang, Manado, menangani sekitar 23 korban mengalami cedera akibat kebakaran tempat hiburan Inul Vista Karoke pada Ahad dini hari (25/10).

Kepala Dinas Kesehatan Sulut Jemmy Lampus di Manado, Ahad, mengatakan korban cedera akibat kebakaran yang dievakuasi ke rumah sakit rujukan pusat tersebut sekitar 23 orang. "Korban cedera tersebut baik yang ringan maupun berat," kata Lampus.

Jemmy Lampus mengatakan dari jumlah tersebut yang tergolong cedera ringan dan sedang sebanyak 21 orang. Sedangkan sisanya dua orang yang memerlukan observasi lebih ketat.

"Semua korban yang masuk rumah sakit telah ditangani dengan baik," katanya. Dia menambahkan selain rumah sakit Prof Kandouw, penanganan korban kebakaran tempat hiburan itu juga dilakukan rumah sakit lainnya seperti Rumah Sakit Bhayangkara.

Sebelumnya Wakapolresta Manado AKBP Enggar Brotoseno mengatakan, akibat peristiwa tersebut sekitar 74 orang dievakuasi dari tempat hiburan tersebut.

Dari jumlah itu terdapat 12 yang meninggal dunia, sedangkan lainnya mengalami luka dan dibawa kelima rumah sakit di Kota Manado.

Kelima rumah sakit itu masing-masing Rumah Sakit Umum Pusat Prof Kandouw, Rumah Sakit Siloam, Rumah Sakit Pancaran Kasih, Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Wolter Monginsidi Teling.

Sementara itu, tempat kejadian perkara yang berada di kawasan bisnis Megamas Bolevard Manado, telah dilingkari dengan garis polisi. Sejumlah petugas polisi maupun petugas keamanan dari pengelola kawasan bisnis Megamas, berjaga di depan gedung tempat hiburan itu.

Ke-12 korban meninggal dunia pada peristiwa tersebut masing-masing, Cicilia Wonok, Sinta Sajouw, Kardi, Randy Korompis, Claudia Wowor, Riany Walalangi, Jany Langi, Freddy Kalalo, Bilmar Eduardo Simatupang, Randy Abdullah, Brayen Kaawoan dan Silvia Kaawoan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement