REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Kementerian Pariwisata semakin gencar melakukan promosi pariwisata Indonesia ke Singapura. Sebab, pemerintah menargetkan kunjungan wisatawan Singapura sebanyak 2 juta orang tahun 2015 ini. Target ini meningkat sebanyak 500 ribu wisatawan dibandingkan tahun 2014 lalu.
Deputi bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara, Kementerian Pariwisata, I Gde Pitana mengatakan, salah satu cara terbaik untuk mempromosikan Indonesia ke penduduk Singapura adalah menggelar even di Singapura. Salah satunya adalah festifal ‘Wonderfull Indonesia’ di Singapura.
Kali ini, Wonderfull Singapura mengarahkan target di salah satu tempat paling penting di Singapura, bahkan dunia, Bandara Internasional Changi Singapura. Wonderfull Indonesia akan digelar mulai Jumat (1/10) hingga Ahad (11/10).
Bertempat di area luar dan area transit terminal 3 bandara Changi, duta-duta kebudayaan Indonesia tampil menghibur masyarakat Singapura. Penampilan ‘Wonderfull Indonesia’ dibuka dengan tarian penyambutan Gemah Ripah yang merupakan perpaduan tari kontemporer dan tradisional. Lalu, disusul dengan tari Exotic Indonesia, yaitu perpaduan antara Tari Saman dari Aceh, Tari Legong dari Bali dan Tari Topeng dari Jakarta.
Penampilan apik penari-penari Indonesia dilengkapi dengan penampilan musik asli Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sasando yang berkolaborasi dengan violin. Selama 11 hari, penampilan-penampilan budaya tradisional Indonesia itu akan menyemarakkan gerai ‘Wonderfull Indonesia’ di bandara Internasional Changi Singapura.
Menurut Pitana, posisi Singapura sangat penting bagi Indonesia. Negara Republik ini bukan sebagai lawan dari pariwisata Indonesia, namun justru harus dianggap sebagai kawan untuk meningkatkan bisnis pariwisata Nasional. “Singapura sebagai ‘distribution point’ bagi pariwisata Indonesia,” kata Pitana di Singapura, Kamis (1/10).
Sebagai bandara International, Changi merupakan bandara kelas Internasional sebagai transit penerbangan di seluruh dunia. Hal itulah yang menjadi alasan, Wonderfull Indonesia menggelar festival dan gerai di bandara Internasional ini. Harapannya bukan hanya penduduk asli Singapura yang tertarik untuk melihat Indonesia secara langsung, tapi juga wisawatan asing yang datang ke Singapura.
Bahkan, Indonesia-Singapura sedang menyiapkan kerjasama destinasi untuk dua negara. Menurut Pitana, bentuk kerjasama itu seperti paket perjalanan 5 hari di Singapura dan Indonesia. Wisatawan China, India, Eropa, bahkan seluruh dunia akan mendapatkan dua keuntungan dengan twin destination ini. Yaitu wisata 2 hari di Singapura dan 3 hari di Indonesia.
“Roadshow Wonderfull Indonesia ini diharapkan mampu menjadi daya tarik untuk wisatawan asing di Singapura,” kata Pitana.