REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Sosial (Kemensos) akan menggandeng Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk memulihkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) yang hilang.
Menteri Sosial, Khofifah Indar Prawansa mengatakan sekalipun dana PMKS untuk masyarakat Oksibil, Papua ikut hilang di Pesawat Trigana yang mengalami kecelakaan, dana tersebut harus tetap dibagikan. "Kemensos dan BPK akan mengawasi pemulihan dana tersebut untuk segera dibagikan," kata Khofifah.
Kabar terakhir yang diterima Khofifah dari Dirjen Sistem Jaminan Sosial, dana PSKS yang dibawa empat orang dari PT Pos itu, sudah diasuransikan. Jika benar maka dana PSKS bisa diserahkan sesegera mungkin ke masyarakat Oksibil.
Pesawat Trigana Air hilang kontak saat terbang dari Sentani ke Trigana Air. Kepala kantor Pos Jayapura Haryono memastikan empat orang pegawainya yang membawa dana PSKS sebesar Rp 6,5 miliar ikut dalam penerbangan pesawat Trigana Air. Keempat orang itu adalah Agustinus Luarmase, Yustinus Hurulean, MN Aragai dan Teguh Warisman.