REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah dilantik, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution langsung menghadap Presiden Joko Widodo, Rabu (12/8). Darmin langsung diberi tugas yang harus menjadi fokusnya sebagai menteri baru.
"Presiden menjelaskan mengenai pentingnya membicarakan dan mereview kembali mengenai masalah pangan," kata dia.
Darmin mengaku diminta Jokowi untuk segera melakukan koordinasi dengan menteri-menteri di bawahnya. Dia juga ditugaskan untuk meninjau kembali data pangan dan ancaman kekeringan yang dapat mengganggu stabilitas pangan.
Selain itu, lanjut Darmin, Presiden juga meminta dia mendorong penyerapan anggaran di semua kementerian. Hal ini untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
Terkait pelemahan rupiah terhadap dolar AS, Jokowi menginstruksikan Darmin untuk mendorong investasi dan arus modal masuk.
"Perlu modal masuk dari luar," kata mantan gubernur Bank Indonesia tersebut.