Rabu 05 Aug 2015 16:40 WIB

Halte Transpakuan Bogor tak Terawat

Rep: c34/ Red: Karta Raharja Ucu
Transpakuan Bogor (ilegal)
Foto: ntmc-korlantaspolri.blogspot.com
Transpakuan Bogor (ilegal)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sejumlah halte bus Transpakuan Bogor tak terawat. Salah satunya, halte Pakuan 2, yang berada di Jalan Tajur Raya yang rusak dan kotor.

Aksi vandalisme terlihat di kaca dan dindingnya. Coret-coret asal tersebut menambah buruk tampilan halte yang tak tersentuh perawatan dan dipenuhi debu.

Aroma air seni menguap dari sudut-sudut halte. Bahkan, dedaunan bambu merangsek masuk dari atas atap halte yang terlihat berkarat.

Warga setempat, Ade Rahmat (40 tahun), mengatakan halte bus Transpakuan sudah lama tidak terawat. "Sudah cukup lama. Tapi namanya kita sibuk sama aktivitas masing-masing, tidak setiap hari memantau," ujarnya.

Pria yang menetap di Tajur itu berharap ada tindak lanjut terhadap kondisi tersebut. Menurutnya, pengelola Transpakuan seharusnya melakukan sesuatu terkait halte-halte yang tidak dioperasikan.

Transpakuan mulai beroperasi sejak 2007, dan melayani penumpang di rute-rute tertentu. Pemerintah mewacanakan bus yang berukuran lebih kecil dari Transjakarta itu untuk menanggulangi masalah transportasi akibat angkot di Bogor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement