REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Ketiga RI BJ Habibie tengah menyiapkan kado ulang tahun untuk almarhumah istrinya, Hasri Ainun Habibie. Untuk kedua kalinya, ia "memesan" karya musik untuk memperingati hari kelahiran Ainun pada tanggal 11 Agustus.
Tahun lalu, Habibie telah meminta komponis ternama Indonesia Ananda Sukarlan untuk membuat karya serupa. "Chamber Symphony In Memoriam Ainun Habibie" gubahan Ananda tersebut bahkan mendapat sambutan luas dari kritikus serta penikmat musik dari dalam dan luar negeri.
Atas kesuksesan itu, Habibie kembali meminta Ananda membuat sebuah karya lagi. Ananda menerangkan, ada eksplorasi aspek berbeda dari karya baru yang digubahnya.
"Saya mengambil ide Habibie yang bercita-cita membawa Indonesia ke jenjang hi tech and hi touch (teknologi tinggi dan sentuhan seni yang tinggi)," ujar komponis yang telah mendunia itu.
Karya berjudul "Chamber Symphony No. 2" itu berdurasi kurang lebih 20 menit. Ananda menginformasikan, sebuah bagian yang berjudul "A Love Song", menggambarkan cinta sebagai motivator untuk meraih cita-cita.
Karya tersebut ditulis untuk 10 musikus virtuosik yang akan memainkannya. Pemenang pertama Ananda Sukarlan Award International Piano Competition 2014, Anthony Hartono (21 tahun), dipercayakan untuk memainkan bagian pianonya.
Ananda akan memimpin orkes "Chamber Symphony No. 2" di pusat kebudayaan Jerman, Goethe Haus, Jakarta, (12/8) pukul tujuh petang. Karya tersebut, ungkapnya, akan direkam untuk kemudian diterbitkan dalam bentuk CD.
"Sehari sebelumnya diperdanakan untuk kalangan tertutup di perpustakaan kediaman Habibie," ungkapnya.