Senin 13 Jul 2015 13:12 WIB

Pansel: Evaluasi Capim KPK Sebaiknya Spesifik

Rep: c36/ Red: Esthi Maharani
Ketua Pansel KPK Destry Damayanti (kiri) bersama Juru Bicara Pansel Betti Alisjahbana (kanan).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ketua Pansel KPK Destry Damayanti (kiri) bersama Juru Bicara Pansel Betti Alisjahbana (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Panitia Seleksi (Pansel) KPK, Betti Alisjahbana, mengingatkan masyarakat memberi evaluasi yang spesifik kepada kandidat calon pimpinan (capim) KPK.  Evaluasi disarankan menyasar integritas, kepemimpinan dan manajemen, independensi serta kompetensi (IKIK) kandidat capim.

"Evaluasi berupa tanggapan masyarakat masih dibuka hingga 3 Agustus mendatang. Masyarakat boleh memberikan tanggapan positif, negatif atau netral tetapi harus spesifik kepada kemampuan IKIK para capim," jelas Betti saat dihubungi ROL, Senin (13/7).

Saat ini,  pansel sudah banyak menerima tanggapan dari masyarakat. Selain dari masyarakat umum, tanggapan juga berasal dari orang-orang yang pernah mengenal para kandidat capim.

Selain tanggapan spesifik, pihak pansel juga mengharapkan tanggapan diberikan sekali secara lengkap.

"Tanggapan sebaiknya diberikan cukup sekali saja, tetapi lengkap. Sebab, masih ada yang memberi tanggapan lebih dari sekali, tetapi tanpa menggunakan bukti atau dokumen pendukung," lanjut Betti.

Ia juga mengingatkan , dokumen pe dukung bisa disertakan langsung di tempat yang sudah disediakan dalam laman www.setneg.go.id.  

Pengumuman seleksi tahap kedua capim KPK dilakukan Selasa (14/7) pukul 14.00 WIB. Sebelumnya, pansel sudah mengkonfirmasi lima kandidat yang gugur akibat tidak menghadiri seleksi tahap kedua, 8 Juli lalu. Lima kandidat lainnya juga dinyatakan gugur karena terbukti melihat referensi saat menyusun makalah tertulis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement