Sabtu 11 Jul 2015 01:38 WIB
Hercules Jatuh

Angkatan Udara Beri Asuransi kepada Keluarga Korban Hercules

Rep: Lintar Satria/ Red: Bayu Hermawan
 Badan pesawat Hercules C-130 milik TNI AU yang jatuh menghantam pemukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan, Selasa (30/6).   (AP/Andi Rambe)
Badan pesawat Hercules C-130 milik TNI AU yang jatuh menghantam pemukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan, Selasa (30/6). (AP/Andi Rambe)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - -Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna memberikan santunan kepada keluarga korban awak pesawat Hercules yang jatuh di Medan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Penerangan dan Pustaka Lanud Abdul Rahman Saleh Letkol Sutrisno. Di dalam pesawat tersebut diperkirakan berjumlah 113 orang yang terdiri dari 12 kru dan 101 penumpang. Hingga kini, penyelidikan masih dilakukan untuk mengetahui jatuhnya pesawat.

"Karena menjadi crew air memiliki resiko yang tinggi, Angkatan Udara memberikan asuransi kepada semua crew air," katanya, Jumat (10/7).

Sutrisno mengatakan ada 4 crew penerbang yang mendapatkan asuransi sebesar Rp 250 juta, 7 orang teknisi mendapat Rp 150 juta dan satu extra crew yang bernama Alfian mendapat Rp 25 juta. Asuransi tersebut berasal dari Asuransi Bumiputra.

Pesawat tersebut jatuh saat terbang menuju Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau baru terbang beberapa menit dari Lanud Soewondo Medan.Jumlah 122 penumpang itu terdiri dari 39 prajurit TNI (33 TNI-AU dan enam TNI-AD), serta 83 penumpang sipil yang merupakan keluarga TNI.

Saat ini, pihak TNI AU juga tengah lakukan penyelidikan terkait dikomersilkannya pesawat Hercules. Terlebih fakta di lapangan banyak ditemukan laporan terkait masalah tersebut. TNI AU sendiri mengancam akan memecat pihak-pihak yang terlibat. Termasuk, komandan TNI AU yang ada di lapangan.

Pesawat Hercules memang biasa digunakan untuk pesawat angkut. Baik itu barang maupun penumpang. Jika akan mengangkut penumpang sipil, di luar keluarga TNI harus ada perintah langsung dari atasan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement