REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Yuddy Chrisnandi mengatakan tidak ambil pusing dengan wacana reshuffle kabinet yang santer dibicarakan beberapa waktu terakhir ini. Menurutnya meski sudah tidak menjadi menteri tetap bisa mengabdi kepada bangsa.
"Pengabdian bagi bangsa negara itu tidak harus selalu menjadi menteri. Dimanapun kita, dimanapun anda bisa mengabdi kepada bangsa dan negara," ujarnya usai pengukuhan menjadi guru besar di Universitas Nasional, Jakarta, pada Sabtu (23/5).
Politikus Hanura itu melanjutkan, sebagai seorang akademisi, menjadi guru besar adalah cita-citanya. Ia pun mengatakan akan tidak akan mempusingkan kabar akan terjadinya reshuffle kabinet.
"Saya pribadi sebagai akademisi sudah mencapai puncak capaian tertinggi. Cita-cita saya menjadi guru besar dan sudah tercapai. Tidak ada lagi yang saya inginkan selain mendapatkan ridha dari Allah SWT, urusan reshuffle, urusan kecil," ucapnya.