Jumat 08 May 2015 15:58 WIB

Pengamat: Fokus pada Partai, SBY Jadi Jaminan Perbaikan Kader

Rep: C26/ Red: Erik Purnama Putra
Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Political Communication Institute Heri Budianto menilai jika Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi ketua umum Partai Demokrat, bisa menjadi jaminan memperbaiki partai. Sebab, SBY bisa memfokuskan pada pembinaan dan pengawasan kader serta program partai.

Heri menilai kondisi itu berbeda seperti zaman SBY menjabat sebagai presiden. Seperti yang diketahui, kader partai berlambang mercy itu banyak terjerat kasus korupsi tahun-tahun sebelumnya. Itu juga membuat tingkat elektabilitas partai ini sempat menurun. Walaupun pada akhirnya kembali terselamatkan saat SBY mengambil alih posisi ketum dari Anas Urbaningrum.

"Kalau dulu SBY terlalu memfokuskan diri pada pemerintahan sehingga partai tidak menjadi prioritas. Kali ini kalau fokus pada partai, saya yakin bisa memperbaiki partai," katanya kepada Republika, Jumat (8/5).

Menurut dia, kehadiran sosok SBY membuat soliditas partai semakin meningkat. Itu bisa menjadi modal melahirkan kader yang kompeten ke depannya. Tentunya itu dapat mengecilkan kemungkinan kader tersandung tindak pidana korupsi.

Dia juga menambahkan figur Presiden Indonesia keenam ini bisa menjadi payung yang melindungi partai dari permasalahan-permasalahan. Pasalnya, SBY memang tokoh dominan yang dapat menggerakkan partai. Belum ada tokoh yang dinilainya sekuat SBY untuk menempati posisi ketum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement