REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzzamil Yusuf mengatakan 66 kader PKS telah memilih calon anggota baru majelis syuro. Menurutnya hal ini sebagai momentum lima tahunan untuk pergantian kepengurusan partai.
Ia mengatakan pola pemilihan anggota baru majelis syuro konsepnya mirip seperti pemilu. Jadi kader di tingkat kot maupun kabupaten akan melakukan pencontrengan. Dari situ data lalu dibawa ke PKS pusat untuk dihitung suaranya.
"Se-Indonesia kurang lebih calonnya ada 300an nama," katanya, Senin (30/3).
Muzzamil menambahkan jika sudah terpilih, ke 66 orang ini akan bertugas untuk menunjuk 33 orang untuk menjadi dewan pakar.
"Jadi nanti jumlah anggota majelis syuro sebanyak 99 orang. Ini sesuai dengan asmaul husna," jelasnya.
Sebelumnya, Ahad (29/3) PKS melakukan pemilihan raya serentak di 34 kabupaten dan kota se Indonesia. Seluruh calon anggota MS wajib memenuhi syarat sesuai ketentuan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD-ART) partai.
Di antaranya, bakal calon sudah menjadi anggota ahli tidak kurang dari tujuh tahun, berusia paling sedikit 30 tahun, berpengalaman sebagai pengurus pada struktur partai tingkat provinsi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
