Jumat 20 Mar 2015 16:06 WIB

Ratusan Mahasiswa Solo Demo Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wapres Jusuf Kalla (kanan) memimpin Rapat Terbatas bidang Pertahanan dan Keamanan, di Kantor Kepresidenan Jakarta, Selasa (17/3).
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wapres Jusuf Kalla (kanan) memimpin Rapat Terbatas bidang Pertahanan dan Keamanan, di Kantor Kepresidenan Jakarta, Selasa (17/3).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Sekitar seratusan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) menggelar aksi unjuk rasa, Jumat (20/3). Mahasiswa menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) menurunkan harga bahan pokok.

Aksi mahasiswa UNS yang dipimpin oleh Presiden BEM UNS Eko Pujianto yang berlangsung di depan Kampus sempat menutup Jalan Ir Sutami. Akibatnya, arus lalu lintas sempat terganggu di jalan tersebut.

Mahasiswa yang menggelar aksi tersebut juga meminta Presiden Jokowi untuk mengembalikan subsidi bahan bakar minyak (BBM), bersikap tegas berantas korupsi, menguatkan tukar nilai rupiah, melakukan nasionalisasi aset negara, dan tidak dipengaruhi kepentingan politik.

Presiden BEM UNS Eko Pujianto juga mengatakan, sudah sepantasnya masyarakat peduli bangsanya. Dengan melakukan kritik kepada pemerintah pada dasarnya mahasiswa berusaha untuk menunjukkan kepedulian terhadap pemerintah maupun masyarakat.

"Baru-baru ini masyarakat di Indonesia dihadapkan kesulitan naiknya harga-harga kebutuhan di pasar dan naiknya harga-harga kebutuhan lain. Hal ini belum melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika," katanya.

Mahasiswa yang tergabung dalam BEM UNS setelah puas melakukan orasi sekitar pukul 11.00 WIB, membubarkan diri dengan tertib dan tanpa ada insiden apapun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement