Kamis 19 Mar 2015 22:17 WIB
WNI Gabung ISIS

Begini Proses Perekrutan Anggota ISIS Hingga Pencarian Dana

Situs Bersejarah yang dihancurkan ISIS
Foto: Mardiyah
Situs Bersejarah yang dihancurkan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang terdekat atau keluarga dinilai menjadi sasaran utama perekrutan anggota Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Alasannya menurut Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), karena faktor kepercayaan lebih besar.

Menurutnya, orang-orang lebih mudah percaya kepada keluarga sendiri terkait keyakinan atau kepercayaan dalam menanamkan sebuah idealis baru. "Dengan orang terdekat, masukan untuk mempengaruhi lebih besar, terutama di Indonesia, karena banyak kepercayaan dan keyakinan agama yang menurut kepada orang tua," tuturnya, Kamis (18/3).

Ia mengatakan, beberapa anggota ISIS yang sudah melakukan pengakuan, menjelaskan proses awalnya adalah diajak atau diajarkan oleh orang terdekat. Fakta-fakta lain adalah, sumber pendanaan pemberangkatan anggota ISIS didanai oleh salah satu anggota keluarga atau bahkan iuran dari beberapa kerabat keluarga.

Karenanya, satu anggota ISIS mudah mendapatkan banyak anggota, karena satu keluarga yang sudah tertanam idealis baru biasanya akan ikut mendukung. Ia berharap, semua anggota keluarga dan seluruh masyarakat berhati-hati dan tetap waspada apabila ada motif mencurigakan dari kerabat dekat atau orang yang mengaku kerabat dekat dari tokoh keluarga.

"Semua harus berhati-hati, jangan mudah terhasut dengan ajakan atau iming-iming yang tidak masuk akal, perkuat keyakinan diri dan selalu berpikir positif menghadapi perbedaan," tuturnya.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement