Sabtu 28 Feb 2015 19:22 WIB

Pendukung Calon Ketum PAN Masih Saling Intip

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Ilham
Ketua Umum PAN, Soetrisno Bachir bersama Amin Rais dan Hatta Rajasa
Foto: Padang today
Ketua Umum PAN, Soetrisno Bachir bersama Amin Rais dan Hatta Rajasa

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Para peserta Kongres IV Partai Amanat Nasional (PAN), hingga saat ini masih saling menyembunyikan jagoan mereka. Selain memilih posisi aman, para pegurus PAN dari berbagai propinsi itu lebih mementingkan keutuhan dan kekompakan partai.

"Kami ingin duduk manis saja dulu, tidak perlu tergesa-gesa menyatakan pilihan," kata salah seorang wakil ketua DPW PAN Sulawesi Utara, Sabtu (28/2).

Kepada Republika di Nusa Dua, Sabtu (28/2), pengurus PAN Sulawesi Utara yang enggan disebutkan namanya mengatakan, masing-masing kandidat saling klaim dukungan. Dia mengklaim, sesungguhnya kekuatan merekan berimbang.

Secara terpisah, Ketua DPD PAN Kabupaten Tabanan Bali, Djoko Istanto mengatakan, pihaknya sudah punya pilihan yang pasti. Hanya saja, secara resmi akan dikemukakakan saat pemilihan saja.  "Rata-rata DPD PAN di Bali menginginkan figur yang reformis, yang punya program jelas dalam membangun PAN kedepan," kata Djoko.

Dikatakannya, PAN Bali juga menginginkan figur yang mau memangkas birokrasi dalam pemberian rekomendasi pencalonan anggota dewan maupun pencalonan kepala daerah. Menurut Djoko, figur itu sudah ada dan tinggal disampaikan saja dalam kongres.

Meski begitu, Djoko mengakui kalau tidak semua DPD PAN Bali satu suara. Yang namanya berdemokrasi, pasti ada perbedaan-perbedaan dan itu harus dihargai. Yang penting, para peserta kongres tetap memperhatikan persatuan dan keutuhan partai. "Siapa pun yang terpilih, itulah figur terbaik," katanya.

Salah seorang panitia lokal kongres, Zainal Abidin mengatakan, Kongres IV PAN dibuka malam ini. Selanjutnya, sidang akan dilanjutkan pada Ahad (1/3) dengan sidang-sidang pleno dan komisi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement