REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Fraksi PAN DPR RI Putri Zulkifli Hasan menyatakan kesiapan partainya untuk mendukung penuh setiap program Prabowo Subianto selama lima tahun ke depan. Sebagai salah satu partai pengusung Prabowo, PAN siap bersinergsi untuk membangun Indonesia lebih baik lagi.
Putri menyatakan, partainya memiliki optimisme bahwa bangsa Indonesia dapat lebih sejahtera di bawah kepemimpinan Prabowo. Pasalnya, Prabowo memiliki banyak program yang luar biasa, seperti makan bergizi gratis, swasembada pangan, hingga berniat menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.
"Pasti kader-kader PAN di legislatif siap bersinergi dengan pemerintah. Tadi Pak Prabowo mengatakan juga program-programnya luar biasa, swasembada pangan, bahkan Indonesia ditargetkan jadi lumbung pangan dunia," kata dia usai pelantikan Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Ahad (20/10/2024).
Ia menambahkan, PAN juga berkomitmen untuk mendukung setiap langkah pemerintahan dalam mewujudkan target-target pembangunan yang ambisius. Apalagi, pemerintahan Prabowo memiliki target pertumbuhan ekonomi sebesar 7-8 persen.
"Melalui peran kami di legislatif, baik dalam fungsi pengawasan, anggaran, maupun legislasi, PAN akan memastikan bahwa program-program prioritas yang telah dijanjikan dapat terealisasi dengan baik," kata dia.
Tak hanya dari DPR, Putri menyatakan, partainya juga siap berkontribusi maksimal melalui kader-kader terbaik yang duduk di pemerintahan, baik di jajaran nenteri maupun wakil menteri. Namun, ia masih enggan menyebutkan nama-nama kader PAN yang akan berada di kabinet Prabowo.
"Ditunggu saja, mungkin hari-hari ke depan sudah ada pengumuman. Nanti Pak Presiden yang umumkan," kata dia.
Ia juga mengapresiasi pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi selama 10 tahun terakhir. Apalagi, Jokowi memimpin Indonesia dalam masa yang tidak mudah dalam lima tahun terakhir.
"Waktu itu ditekan kiri kanan, nasional internasional, tapi alhamdulilah kita bisa menyelesaikan tantangan dengan baik. Di masa Pak Jokowi juga banyak sekali pembangunan, infrastruktur, dan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika