Ahad 22 Feb 2015 21:34 WIB

Bahaya, Anak di Indonesia Merasa tak Memiliki Ayah

Red: Ilham
Ajarkan aplikasi pada anak (Ilustrasi)
Ajarkan aplikasi pada anak (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KALIMANTAN -- Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa mengajak kaum lelaki terutama para ayah untuk ikut mendidik dan membimbing anak-anak.

"Saya ingin mengingatkan kita semua terutama para ayah bahwa tugas membimbing anak adalah juga tugas mereka," kata Khofifah dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Katingan Provinsi Kalimantan Tengah, Minggu (22/2).

Khofifah mengatakan, Indonesia adalah negara kedua di dunia yang anak-anaknya merasa tidak berayah. Sebab, sebagian besar ayah merasakan tugas membimbing anak adalah tugas ibu. Sementara Indonesia saat ini sudah disebut dalam kondisi darurat narkoba dan juga darurat pornografi.

"Indonesia bukan lagi sebagai negara transit narkoba dan berdasarkan data 2014 ada 4,2 juta pengguna narkoba, begitu juga dengan darurat pornografi semakin hari semakin banyak anak yang dirawat karena kelahirannya tidak diinginkan," kata dia.

Para korban penyalahgunaan narkoba dan juga korban pornografi sebagian besar adalah anak-anak karena mereka sangat rentan dan labil. Kondisi lingkungan yang tidak baik dan pengaruh teman juga termasuk permasalahan dalam keluarga dapat memicu anak-anak terlibat dalam narkoba dan pornografi.

Menurut Khofifah, peran ayah dalam bimbingan tumbuh kembang anak sering sekali tidak dirasakan. Karena itu dia mengajak untuk kembali ke rumah yang bisa dilakukan dalam berbagai cara terutama komunikasi.

"Mari kita koreksi bersama, para ayah sesibuk apapun tetap harus hadir dalam tumbuh kembang anak-anaknya," jelas dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement