REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Warga di empat kelurahan di Kecamatan Lubuk Bagaluang berharap adanya jembatan permanen yang menjadi penghubung antardaerah.
Camat Lubuk Bagaluang, Ances Kurniawan mengatakan, selama ini jembatan yang terletak di Kelurahan Kampung Jua sudah lapuk. Ia memprioritaskan pembangunan jembatan tersebut dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Lubuk Bagaluang.
“Pengusulannya sudah diajukan sejak Musrenbang 2014 lalu, namun kembali diusulkan karena belum masuk dalam kegiatan 2015,” kata Ances di Universitas Putra Indonesia (UPI) Padang, Sumatera Barat, Rabu (11/2).
Selain itu, lanjutnya, untuk pembangunan infrastruktur, warga setempat juga mengusulkan perbaikan riol dan pelebaran beberapa ruas jalan. Untuk bidang sosial dan ekonomi, ujarnya, warga mengusulkan beberapa kegiatan, seperti penguatan koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) serta pelatihan terhadap kelompok usaha.
“Semua usulan masyarakat ini sebagai wujud dari partisipasi untuk pembangunan,” tuturnya. Ia berharap, semua usulan dari warga di Kecamatan Bagaluang dalam musrenbang dapat ditampung dalam APBD Kota Padang dengan pengawalan dari DPRD.
Sementara itu, ditemui ditempat yang sama, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) DPC Lubuk Bagaluang, Zahirsyah Bob mengatakan, semestinya anggota DPRD asal dapilnya ini dapat mengusulkan hal-hal yang telah disebutkan.
“Sayangnya, pas pelaksanaan musrenbang, anggota DPRD sedang kunker (kunjungan kerja),” tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika