Ahad 14 Dec 2014 01:50 WIB

Jokowi Sampaikan Belasungkawa atas Musibah Longsor di Banjarnegara

Petugas mencoba membuka jalan di lokasi longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah
Foto: twitter
Petugas mencoba membuka jalan di lokasi longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan belasungkawa atas musibah tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Jumat (12/12) lalu.

Ucapan belasungkawa itu disampaikan Jokowi melalui akun resmi facebooknya, pada Sabtu (13/12) sore. Presiden juga memerintahkan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk segera memenuhi kebutuhan warga yang tertimpa musibah.

"Saya turut berduka cita atas musibah tanah longsor yang menimpa Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah. Kepada Gubernur Jawa Tengah, Bapak Ganjar Pranowo segera-lah membereskan akibat-akibat yang terjadi dalam musibah ini termasuk proses evakuasi," tulis Jokowi.

Selain segera menyalurkan bantuan kepada para korban dan melakukan proses evakuasi, Jokowi mengatakan musibah ini harus menjadi pelajaran bagi seluruh rakyat Indonesia agar menjaga kelestarian lingkungan hidup, agar terhindar dari bencana serupa.

"Musibah tanah longsor bisa menjadi pelajaran bagi kita, betapa pentingnya keseimbangan lingkungan hidup," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, longsor terjadi di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah pada Jumat (12-12-2014) sekitar pukul 18.00 Wib. Ratusan rumah yang berada di di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kab. Banjarnegara tertutup longsor, setelah sebelumnya hujan deras.

Berdasarkan data dari BNPB, hingga saat ini tercatat sebanyak 20 orang tewas dan 88 lainnya masih dinyatakan hilang. Proses evakuasi pencarian korban longsor terpaksa dihentikan sementara pada Sabtu sore, karena buruknya cuaca yang dikhawatirkan bisa menimbulkan longsor susulan.

Akibat bencana ini, sebanyak 577 warga mengungsi ke 10 lokasi pengungsian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement