Kamis 11 Dec 2014 19:02 WIB

Kurangi Pengangguran, Pemerintah akan Pindahkan Pabrik ke Jateng

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah akan memindahkan pabrik-pabrik yang menggunakan banyak tenaga kerja. Sofjan Wanandi mantan ketua Apindo yang juga menjabat Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan seluruh labour intensive harus pindah dari Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. 

"Supaya ekspansinya pindah ke Jateng dan daerah-daerah yang buruhnya masih banyak nganggur disitu kita coba pindahkan. Tapi pemerintah janji bangun infrastrukturnya, perumahan buruhnya, dan lain-lainnya, sedang kita bicarakan," jelasnya di Kantor Wakil Presiden, Kamis (11/12).

Selain akan dipindah ke Jateng, pabrik-pabrik juga akan dipindahkan ke Jatim Selatan dan Jabar Selatan lantaran masih banyak penduduk yang mengganggur. Ia menjelaskan, perusahaan yang akan dipindah tersebut merupakan industri baru yang akan menambah ekspansinya. 

"Yang sekarang sudah saja lah, kalau ga bisa bertahan sudah tutup aja. Mau apa lagi, tidak bisa juga kan kalau perusahaan rugi," katanya.

Ia juga mengaku, pemerintah telah melakukan pembahasan terkait rencana pemindahan industri dengan gubernur Jateng dan Jabar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement