Jumat 28 Nov 2014 13:53 WIB

Kalau Diundang, Pimpinan DPR Datang pada Munas Golkar

Rep: C89/ Red: Winda Destiana Putri
Partai Golkar
Partai Golkar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil ketua DPR, Fahri Hamzah mengatakan ia bersama pimpinan lainnya akan datang ke Muswarah Nasional (Munas) Golkar, jika diundang. Ia memberi contoh saat acara muktamar PPP yang lalu, semua berkesempatan hadir karena diundang.

"Kalau diundang pasti datang (Munas), waktu PPP kita hadir lengkap karena diundang," kata Fahri, di Kompleks Parlemen, Jumat (28/11).

Mengenai hal diatas, Ia mengaku belum melihat apakah ada surat undangan yang masuk. Kalaupun ada, menurutnya akan ada pembagian tugas siapa yang menghadiri jika munas dilaksanakan pada hari kerja.

"Saya harus cek ke Pak Novanto, karena kami ada tanggung jawab untuk tidak membuat DPR ini kosong. Kalau hari kerja tentu kami harus bagi tugas juga," ungkapnya.

Mengenai keadaan yang terjadi di internal Golkar, Fahri enggan mengomentari. Namun, sebagai sebagai sesama KMP, mereka berusaha agar semua tetap solid.

Seperti diketahui, sebelumnya panitia Munas Golkar menetapkan acara tertinggi partai beringin tersebut diadakan pada tanggal 30 November sampai 4 Desember 2014 di Denpasar, Bali. Namun masih terjadi polemik di internal partai tentang penjadwalan tersebut yang berujung kericuhan.

Sebagian kader Golkar yang dimotori Agung Laksono cs meminta penundaan jadwal Munas sampai Januari 2015. Sampai suasana internal partai kembali kondusif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement