REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Golkar, Mahyudin menegaskan Aburizal Bakrie (Ical) tidak ambisius untuk terus mempertahankan jabatan Ketua Umum Golkar. Namun ia mengatakan, jika pengurus daerah memang memberikan dukungan, Ical siap maju lagi mencalonkan diri sebagai ketua umum di Musyawarah Nasional (Munas) IX.
"Pak Aburizal Bakrie tidak ada ambisi untuk maju menjadi calon ketua umum, tapi kalau diminta oleh pengurus daerah, yang bersangkutan menyatakan kesiapannya pada Munas IX yang akan digelar Januari 2015," katanya di Jakarta, Ahad (9/11).
Mahyudin mengatakan pengurus daerah memandang Aburizal Bakrie merupakan sosok pemersatu di Partai Golkar dan figur yang paling tepat memimpin Koalisi Merah Putih. "Sekarang sudah terbukti Aburizal Bakrie mampu memimpin Koalisi Merah Putih dengan baik, kalau yang lain belum tahu," ujarnya.
Pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua MPR itu melanjutkan, jika dukungan daerah solid dipastikan Ical akan mencalonkan diri kembali, namun jika tidak ical akan berpikir ulang.
Terkait adanya pandangan selama kepemimpinan Aburizal kurang berhasil, Mahyudin membantah karena dari sisi suara pada Pemilu 2014 ada penambahan suara sekitar dua juta lebih. "Untuk pencapaian memang tidak istimewa, namun juga tidak terlalu buruk," katanya.
Sehubungan dengan adanya wacana pemilihan ketua umum secara aklamasi, Mahyudin mengatakan tergantung tata tertib dan dinamika partai. "Jika semua daerah sepakat memilih Aburizal secara aklamasi sah-sah saja," ujarnya.
Mahyudin mengakui ia merupakan salah seorang pendukung Aburizal untuk mencalonkan kembali sebagai ketua umum, namun karena banyak tugas kenegaraan di MPR ketua tim sukses kemungkinan Nurdin Halid.