Jumat 07 Nov 2014 19:45 WIB

Calon Ketum: Setop Paksa DPD Golkar untuk Aklamasi Pilih Ketum

Rep: c08/ Red: Joko Sadewo
Agung Laksono
Foto: Antara/Widodo S. Jusuf
Agung Laksono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono mengatakan para calon ketua umum Golkar tidak akan Aburuizal Bakrie maju lagi sebagai calon ketum. Namun ia minta agar tidak ada calon yang menggunakan kekuasaannya untuk bertindak tidak fair.

"Yang jelas saya, Pak Priyo, Pak Agus, Pak Zainuddin juga merasakan dan melihat bahwa hal itu ada. Hentikanlah supaya tetap kondusif," ujar calon ketua umum Golkat Agung Laksono, ketika ditanya soal adanya upaya penggiringan DPD Golkar melakukan aklamasi dalam pemilihan ketum Golkar, di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Jumat (7/11).

Agung tidak mempersoalkan Aburizal maju lagi sebagai ketum. "Tidak ada halangan setiap kader untuk maju termasuk ARB. Kami hormati asal fairplay adil dan transparan," kata Agung. Pencalonan ketum Golkar adalah hak semua kader, termasuk bila Ical ingin kembali ikut bersaing di Munas IX Golkar di 2015 nanti.

Namun bila ARB positif maju, Agung minta supaya tidak menggunakan kekuasaannya saat ini untuk bertindak secara tidak fair. Agung bersama tujuh ketua umum lainnya berharap agar ARB tetap menjunjung tinggi sportivitas dan cara-cara yang bermartabat.

"Jangan ada langkah gunakan  kewenangan membatasi calon lain. Kalau itu dilaksanakan kami hargai. Kami ingin ketum baru nanti menang bermartabat. Dan yang kalah pun tidak merasa kalah karena dicurangi," ucap Agung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement