Senin 22 Sep 2014 13:58 WIB

Jangan Sampai Pilkada seperti Memilih Kucing dalam Karung

Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Ardian Sopa, memaparkan hasil survei lembaganya mengenai RUU Pilkada di Jakarta, Kamis (18/9).(Republika/Edwin Dwi Putranto)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Ardian Sopa, memaparkan hasil survei lembaganya mengenai RUU Pilkada di Jakarta, Kamis (18/9).(Republika/Edwin Dwi Putranto)

REPUBLIKA.CO.ID, MUSIRAWAS -- Anggota DPRD Musirawas periode 2009-2014, Waisun Wais, sangat setuju apabila pemilihan kepala daerah dipilih oleh rakyat, karena kalau dipilih oleh DPRD seperti memilih kucing dalam karung.

Pilkada seperti itu dinilainya tidak memberikan legitimasi kepada pemerintahan. Hal ini berdampak sangat berbahaya, karena nantinya rakyat belum tentu mendukung sepenuhnya pemerintahan

Ia mengatakan, opsi pemilihan kepala daerah yang dipilih DPRD merupakan sistem Orde Baru yang pada zaman itu tidak menjalankan arti demokrasi itu sendiri.

Akhirnya yang jadi kepala daerah nanti adalah orang yang mampunyai koalisi partai, bukan dari figur, tokoh masyarakat yang benar-benar dikehendaki rakyat.

Pemimpin ke depan harus dipilih langsung oleh rakyat meskipun akhir-akhir ini mengalami berbagai kendala, hal itu lumrah terjadi karena setiap pergantian sistem tetap memakan korban perjuangan berat, ujarnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement