REPUBLIKA.CO.ID, BALAI KOTA -- Wasekjen Partai Golkar Nurul Arifi menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota, Rabu (27/8).
Kedatangannya itu untuk meminta saran terkait rencana pengajuan dirinya untuk mencalonkan diri menjadi Wali Kota Depok.
"Saya ke sini untuk minta saran teman sesama Komisi II dulu, juga kepala daerah yang berhasil," kata Nurul usai menemui Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (27/8).
Nurul mengatakan, Ahok memberi beberapa saran kepadanya yang akan mencalonkan diri menjadi kepala daerah. "Dia tadi mengatakan, saya kan perempuan, ada peluang yang kita tawarkan ke publik," ujar Nurul.
Selain itu, Nurul berujar, selama ini basis Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah mengakar kuat di Kota Depok. Sehingga, sebagai perwakilan Golkar, ia memberikan warna baru untuk pilihan masyarakat Depok.
Nurul juga menilai Ahok mempunyai karakter yang tepat untuk menjadi pemimpin. Misalnya terlihat ketika Ahok menyarankan untuk tidak menggunakan politik uang dalam pencalonannya.
"Kita harus tahu juga, jangan ada money politik. Pak Ahok juga dulu kan dapat julukan pelit," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
