REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahri Hamzah membantah pernyataan mantan Wakil Direktur Keuangan Permai Group, Yulianis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi soal pemberian uang sebesar US 25 ribu dolar.
Fahri menyatakan dirinya tidak pernah memiliki hubungan apapun dengan Yulianis maupun mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M. Nazaruddin.
"Saya tidak merasa punya hubungan apapun dengan Yulianis dan Nazar apalagi soal uang," kata Fahri saat dihubungi wartawan, Selasa (19/8).
Fahri menyatakan tidak pernah datang ke Wisma Permai milik Nazaruddin. Dia mpersilahkan Nazar dan Yulianis mengklarifikasi kehadirannya di Wisma Permai.
"Saya tidak pernah ke sana. Tidak tahu di mana dan tidak pernah terdengar selama ini saya berurusan dengan mereka," ujarnya.
Sebelumnya Yulianis yang juga bekas anak buah mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin mengaku pernah memberikan uang dalam amplop sebesar US 25 ribu dolar kepada Fahri di lantai tujuh Tower Kemang di Mampang, Jakarta Selatan.