REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Wakil Presiden Boediono akan menjadi saksi untuk terdakwa Budi Mulya dalam persidangan kasus Century di Pengadilan Tipikor Jakarta pada pagi ini. Boediono rencananya akan tiba di gedung Pengadilan Tipikor pada pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan pantauan Republika semua personil keamanan mulai dari TNI dan Polri sudah disiagakan. Personil Polisi sudah disiagakan sekitar 517. Sementara Personil TNI belum bisa menyampaikan berapa jumlahnya. Personil TNI lengkap dengan senjata laras panjang membentuk barisan menjaga pintu gerbang.
Disampaikan Yossie dalam sidang Boediono ini akan diwarnai unjuk rasa dari dua elemen yang jumlahnya sekitar 500 orang. "Sekitar dua elemen yang pro dan kontra. Laporannya akan melibatkan 500 orang. Informasinya jam 08.00 WIB akan mulai demo," ujarnya.
Yossie menambahkan, pihaknya akan bekerja sama dengan Paspampres dan pengamanan internal Pengadilan Tipikor untuk mengamankan jalannya sidang. "Kita semuanya preventif dan proaktif. Kecuali kalau tindakan anarkis harus ditertibkan," katanya.
Titik pengamanan, kata Yossie, masih sekitaran gedung Tipikor di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. Semua petugas gabungan akan menyisir titik-titik lokasi sidang untuk mengamankan jalannya persidangan. Arus lalu lintas di Jalan HR Rasuna Said, tepatnya di depan Gedung Pengadilan Tipikor Jakarta, terpantau ramai lancar. Dua water cannon dan satu unit kendaraan Baracuda sudah berada di pengadilan tipikor.