REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Putra Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Dodi Reza Alex Noerdin meraih suara terbanyak pada pemilu legislatif 2014 di daerah pemilihan (dapil) Sumsel I. Dengan perolehan 204.251 suara, caleg nomor urut 1 Partai Golkar itu dipastikan kembali ke Senayan.
Dodi pada periode 2009-2014 telah menduduki kursi DPR sebagai anggota Komisi III. Adik kandung Hatta Rajasa, Achmad Hafidz Tohir juga melenggang ke Senayan. Caleg nomor urut 1 PAN itu mendapatkan 82.475 suara. Dia sebelumnya ikut serta dalam pemilihan gubernur Sumsel. Namun dikalahkan Alex Noerdin.
Di dapil yang meliputi Kota Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, dan Lubuk Linggau itu, Dodi dan Achmad bersaing dengan caleg petahana seperti Ahmad Yani (PPP), Edhy Prabowo (Gerindra), Syofwatillah (Demokrat), Nazarudin Kiemas (PDIP), dan Mustafa Kamal (PKS).
Hasil rekapitulasi yang dibacakan KPU Provinsi Sumatera Selatan pada rapat pleno tingkat nasional, Kamis (1/5) kemarin menempatkan Partai Golkar sebagai peraih suara terbanyak yakni sebesar 393.480 suara. Menyusul PDIP (296.176), Partai Gerindra (236.020), PAN (169.954), Partai Demokrat (160.478). Kemudian Partai Hanura (112.300), PKS (105.680), Partai Nasdem (103.352), PKB (93.251), PPP (81.872), PBB (36.718), dan PKPI (2.053).
Berdasarkan parpol yang diprediksi lolos ambang batas parlemen, suara sah menjadi 1.771.315. Harga Bilangan Pembagi Pemilih (BPP) setelah dibagi delapan adalah 221.414,4. Hanya Partai Golkar, PDIP, dan Partai Gerindra yang menyentuh angka BPP. Masing-masing mendapatkan satu kursi. Sisa lima kursi dibagi pada penghitungan tahap kedua.
Dengan sisa suara sebanyak 172.065,6, PDIP kembali mendapatkan satu kursi. Kursi yang tersisa diperoleh PAN, Partai Demokrat, Partai Hanura, dan PKS. Selain Dodi Reza dan Achmad Hafidz, tujuh caleg lainnya yang mendapatkan kursi adalah, Kahar Muzakir (Golkar).
Lalu Nazarudin Kiemas (PDIP), Edhy Prabowo (Gerindra), Syofwatillah (Demokrat), Fauzi Amro (Hanura), dan Mustafa Kamal (PKS). Anggota Komisi III ,Ahmad Yani gagal kembali ke DPR. Lantaran perolehan suara PPP tidak mencukupi untuk mendapatkan jatah kursi. PPP hanya mendapatkan suara 81.872.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
