REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan masih menyempurnakan kepengurusan periode 2015-2020. Beberapa nama sudah dipastikan menempati posisi strategis, yaitu Sekretaris Jenderal dan Bendahara Umum.
Zulkifli dinilai menerapkan politik akomodatif untuk menyusun kepengurusan partai berlambang matahari tersebut. Artinya, Zulkifli merangkul pendukung Hatta Rajasa saat kongres di Bali kemarim untuk masuk dalam kepengurusan.
Ketua Umum BM PAN, Yandri Susanto membenarkan beberapa nama yang sudah beredar akan menduduki jabatan wakil ketua umum. Nama-nama tersebut antara lain Hafisz Tohir, Bima Arya, Bara Hasibuan, Suyoto, Mulfachri Harahap, Hanafi Rais, dan Asman Abnur.
"Namun, tidak semua nama itu masuk sebagai waketum," kata Yandri pada Republika, Rabu (18/3).
Salah satunya, adik Hatta Rajasa yakni Achmad Hafisz Tohir belum bisa dipastikan akan menduduki jabatan waketum. Meskipun, dipastikan yang bersangkutan akan tetap masuk dalam kepengurusan PAN.
"Hafisz Tohir, ada di salah satu ketua badan," imbuh Yandri.
Ia menambahkan, untuk kepastian posisinya, akan diumumkan oleh ketua umum langsung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
