Selasa 22 Apr 2014 15:28 WIB

Presdir Bantah BCA Digeledah KPK

Rep: Satya Festiani/ Red: Joko Sadewo
Bank BCA
Foto: Republika/Wihdan
Bank BCA

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggeledah kantor PT Bank Central Asia, Tbk (BCA). Direksi BCA menyangkal hal tersebut. "Tidak ada anggota KPK yang menggeledah kantor BCA," ujar Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, Selasa (22/4), ketika ditanya tentang hal tersebut.

Sebelumnya, Mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo ditetapkan sebagai tersangka dugaan penyalahgunaan wewenang dan diduga melanggar Undang-undang Nomor 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan terancam hukuman 20 tahun penjara. Penetapannya sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap permohonan keberatan pajak yang diajukan BCA.

Advertisement
Berita Terkait
Eks Ketua BPK Nilai SIN Pajak Bisa Cegah Korupsi
Ekonomi - 21 April 2021, 22:45
Eks Ketua BPK Nilai SIN Pajak Bisa Cegah Korupsi
Pajak Bisa Dijadikan Instrumen Berantas Korupsi
Ekonomi - 08 August 2019, 02:10
Pajak Bisa Dijadikan Instrumen Berantas Korupsi
MA Tegaskan Praperadilan tak Boleh Banding, Kasasi, dan PK
Nasional - 29 June 2016, 12:54
MA Tegaskan Praperadilan tak Boleh Banding, Kasasi, dan PK
Ini Sikap KPK Setelah PK Hadi Poernomo Ditolak MA
Nasional - 28 June 2016, 21:20
Ini Sikap KPK Setelah PK Hadi Poernomo Ditolak MA
Praperadilan Hadi Poernomo, MA Tolak PK KPK
Nasional - 28 June 2016, 19:25
Praperadilan Hadi Poernomo, MA Tolak PK KPK
MA Tolak PK KPK Kasus Hadi Poernomo
Nasional - 28 June 2016, 17:12
MA Tolak PK KPK Kasus Hadi Poernomo
KPK Keberatan Ahli dari Hadi Poernomo
Nasional - 28 October 2015, 13:05
KPK Keberatan Ahli dari Hadi Poernomo
Praperadilan yang Diajukan Hadi Purnomo Dianggap Penyelundupan Hukum
Nasional - 17 September 2015, 08:15
Praperadilan yang Diajukan Hadi Purnomo Dianggap Penyelundupan Hukum
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)
Berita Lainnya
Aktor Korea Selatan Song Jae-rim. Song Jae-rim meninggal dunia pada Selasa (12/11/2024).
Ameera - Selasa , 12 Nov 2024, 17:12 WIB
Aktor Korea Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Dunia, Pemakaman Dilakukan Lusa
Viral di X, seorang pengusaha memaksa siswa bersujud dan mengonggong seperti anjing karena mengejek anaknya.
Ameera - Selasa , 12 Nov 2024, 16:52 WIB
Viral Video Siswa Disuruh Sujud dan Menggonggong, Psikolog: Sangat tak Mendidik
Perundungan (ilustrasi). Hubungan antara guru dan siswa yang lebih terbuka akan membuat pencegahan hingga penanganan kasus perundungan (bullying) menjadi lebih mudah.
Ameera - Selasa , 12 Nov 2024, 14:22 WIB
Antisipasi Perundungan, Guru Disarankan Lebih Terbuka Terhadap Siswa
Penyanyi Korea Selatan IU. Agensi IU menggugat 180 orang yang diduga melakukan kasus kekerasan secara daring.
Ameera - Selasa , 12 Nov 2024, 14:08 WIB
Penyanyi Korea IU Gugat 180 Orang atas Kasus Kekerasan Online
Pornografi (ilustrasi). Agensi K-pop LPA Entertainment dikecam ketika muncul bukti bahwa perusahaan tersebut telah meminta trainee-nya untuk mengirimkan foto celana dalam pada tahun 2022.
Ameera - Selasa , 12 Nov 2024, 13:30 WIB
Agensi Ini Dituduh Minta Calon Idol K-Pop Kirimkan Foto Celana Dalam Sebelum Debut
Advertisement
Terpopuler
1
 Prakiraan Cuaca Besok 18 Oktober 2024 - Kota Depok: Berawan
Advertisement
Terkini Nasional
Advertisement