Senin 14 Apr 2014 01:59 WIB

Hari Ini, 46.950 Siswa DIY Ikuti UN, Satu siswa Ujian di RS

Rep: Yulianingsih / Red: Chairul Akhmad
Sejumlah panitia sekolah menyortir dus berisi soal Ujian Nasional (UN) berdasarkan sub rayon sekolah.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Sejumlah panitia sekolah menyortir dus berisi soal Ujian Nasional (UN) berdasarkan sub rayon sekolah.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Sebanyak 46.960 siswa tingkat akhir SMA/MA/SMALB dan SMK di DI Yogyakarta, Senin (14/4) ini mengikuti Ujian Nasional (UN).

Jumlah siswa peserta UN DIY ini terdiri atas 20.167 siswa SMA/MA, 25.289 siswa SMK, 23 siswa SMALB,  29 siswa inklusi dan 1.442 peserta Paket C.

"UN paket C digelar pada hari yang sama tetapi pelaksanaanya sore hari," ujar Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) DIY, Baskara Aji, Ahad (13/4).

Dari jumlah peserta UN tersebut terdapat satu siswa yang terpaksa melaksanakan UN di RS Dr Sardjito. Siswa SMKN I Yogyakarta ini mengalami sakit dan harus dirawat inap di RS tersebut. "Kita kirim satu tim untuk mendampingi siswa ini melaksanakan UN di rumah sakit," ujarnya.

Selain itu ada satu siswa yang juga terpaksa mengerjakan UN di ruang UKS. Siswa MAN 2 Yogyakarta ini sakit setelah mengalami kecelakaan sebulan lalu. Pihaknya kata Aji, juga sudah menyiapkan pengawas dan pelaksana UN untuk mengakomodir kebutuhan siswa tersebut.

Soal UN di DIY sendiri telah disitribusikan pada Sabtu (12/4) lalu. Ribuan soal tersebut diangkut dengan 9 armada mobil bok dan dikirim ke 30 kelompok kerja pelaksana UN di 5 kabupaten/kota di DIY.

Soal UN tersebut kata Aji, juga sudah dilengkapi soal dengan huruf braille untuk siswa yang mengalami tuna netra. Selain itu, juga ada soal dengan font huruf diperbesar untuk peserta low vision.

Meski begitu, pihaknya kata Aji, belum tahu pasti apakah soal huruf braille tersebut dilengkapi dengan lembar jawab UN (LJUN) braille juga. "Harusnya ada LJUN braille karena satu paket, tetapi kalau tidak ada kita akan segera siapkan LJUN braille dari daerah," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement