Sabtu 12 Apr 2014 23:47 WIB

Politisi: Semua Pihak Harus Awasi Pemilihan Ulang

Tinta Pemilu
Foto: Republika/Musiron
Tinta Pemilu

REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG AMPEK-- Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Fajri Yustian meminta agar semua pihak mengawal pemilihan ulang Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 di enam Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang direncanakan pada Minggu (13/4) dan Senin (14/4).

Pemilihan ulang sangat rawan terjadi kecurangan dari oknum tertentu yang ingin menaikkan suaranya. Kami ingin Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) benar-benar mengawasi pelaksanaannya," katanya di Simpang Ampek, Minggu.

Ia mengatakan Komisi pemilihan Umum (KPU) harus benar-benar menyiapkan semua perlengkapan dan kebutuhan untuk pemilihan ulang sehingga tidak terjadi lagi permasalahan. "Pastikan semua logistik cukup dan sampaikan surat panggilan ulang kepada pemilih di enam TPS tersebut," katanya.

Ia berharap kapada masyarakat yang belum memilih diharapkan bersedia meluangkan waktu untuk mencoblos nantinya. Ketua KPU Pasaman Barat, Syafrinaldi merencanakan pemilihan ulang pada enam TPS empat di Kecamatan Lembah Melintang dan Kecamatan Sungai Aur pada Minggu (13/4) dan Senin (14/4).

Ia mengatakan pihaknya masih melakukan investigasi dan verifikasi ke eman TPS tersebut. Ia mengatakan dalam aturan KPU diperbolehkan melakukan pemilihan ulang atau susulan maksimal 10 hari setelah pencoblosan tanggal 9 April 2014.

Ia menyebutkan pemilihan ulang terpaksa dilakukan karena adanya surat suara yang tertukar dari daerah pemilihan dua Kecamatan Kinali, Kecamatan Luhak Nan Duo dan Kecamatan Sasak Ranah Pasisia ke daerah pemilihan tiga Kecamatan Lembah Melintang dan Kecamatan Sungai Aua.

Surat suara yang tertukar itu berada di Ujung Gading Kecamatan Lembah Melintang pada TPS 88, 90, dan TPS 91. Sedangkan di Kecamatan Sungai Aur surat suara tertukar di TPS 10, 11 dan 12. "Kami baru mengetahuinya saat kotak suara dibuka dan diketahui surat suara salah kirim," jelasanya.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement