REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Sebanyak empat peti kemas yang berisi surat suara pemilu untuk Provinsi Gorontalo tiba di Pelabuhan Gorontalo pada Senin pukul 18.30 WITA.
Proses bongkar muat tersebut dijaga ketat oleh aparat Polda Gorontalo dan Polres Kota Gorontalo.
Direktur CV Lorena Express Wawan Lakoro mengatakan, surat suara dengan berat total 18 ton tersebut, diangkut oleh Kapal Tanto Ceria dari Surabaya sejak 29 Februari 2014.
"Dari percetakan Arya Duta di Solo, surat suara kemudian dibawa melalui Surabaya. Setelah proses bongkar muat, kami akan segera membawanya ke gudang untuk diperiksa bersama KPU se Provinsi Gorontalo," jelasnya.
Menurutnya, dua peti kemas akan dibongkar di gudang pada pukul 21.00 WITA dan dua lainnya baru akan dibongkar Selasa pagi (4/3).
"Dua konteiner yang akan dibuka malam ini berisi surat suara untuk Kota Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Boalemo, dan Pohuwato," ungkapnya.
Sementara dua kontainer yang dibuka besok adalah surat suara untuk Kabupaten Gorontalo dan Gorontalo Utara.
Sebagai pihak ketiga, Wawan mengatakan pihaknya bertanggungjawab mendistribusikan surat suara sampai ke KPU kabupaten dan kota.
Bila setelah penyortiran ada surat suara yang rusak, maka KPU Provinsi akan melaporkannya KPU pusat.
"Surat suara pengganti akan dikirim lagi ke Gorontalo tapi melalui transportasi udara," tambahnya.
Jumlah surat suara untuk Provinsi Gorontalo sebanyak 797.622 ditambah dua persen untuk cadangan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika