REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Presiden RI Ke-3, Burhanuddin Jusuf (BJ) Habibie mengatakan jika Sumber Daya Manusia (SDM) terbarukan lebih unggul dari Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah.
"Kalau kita andalkan SDA saja dan SDA itu mencukupi atau melebihi itu oke. Tapi hingga kapan bisa bertahan? Penduduk negeri tiap tahun terus bertambah," ujar Habibie saat memberikan materi di depan Kepala Bappeda se-Indonesia yang hadir dalam Rakernas Bappeda ke-V di Gorontalo, Jumat (28/2).
Menurutnya, sebagai negara yang dianugerahi SDA melimpah, Indonesia saat ini dinilai masih tergantung pada potensi alam dibandingkan kekuatan SDM. Berbagai produk dengan teknologi tinggi masih didominasi oleh produk impor, sementara Indonesia lebih dominan memproduksi bahan mentah hasil alam.
BJ Habibie berharap agar setiap perencanaan dan pelaksanaan program daerah untuk mengutamakan pada peningkatan SDM. Ia menilai Indonesia tidak boleh lagi hanya mengandalkan SDA melimpah sebagai modal pembangunan, tanpa memperhatikan kualitas SDM.
"Pemerintah daerah harus mampu membuka lapangan kerja bagi masyarakat. Didik dan latih mereka sehingga terjadi pemerataan pendapatan," imbuhnya.