REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Lembaga Aksi Cepat Tanggap Tanggap (ACT) menyalurkan bantuan berupa genting untuk puluhan warga Desa Satak, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim). Direktur Disaster Management Institute of Indonesia (DMII) yang memimpin langsung tim emergency response ACT, M Insan Nurrohman mengatakan, rumah milik puluhan warga Desa Satak, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri mengalami kerusakan parah. Hampir semua rumah di desa ini gentingnya hancur terimbas letusan Gunung Kelud sepekan yang lalu.
“Genting-genting rumah hancur karena terlalu berat menahan abu vukanik dan material lainnya,” ujarnya seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Jumat (21/2).
Dia menjelaskan, warga Desa Satak mengeluhkan ketiadaan bantuan genting. Padahal, permintaan bantuan kepada pemerintah sudah diajukan sejak Senin (17/2) lalu. Untuk itu, saat ini masyarakat sangat membutuhkan genting. “Setiap rumah membutuhkan sekurang-kurangnya 2.000 genting,” ujarnya.
Selain membutuhkan bantuan genting, kata Insan, bantuan lain pun sering terlambat datang karena daerah ini termasuk daerah terisolir. Makanan dan air baru diterima warga tiga sampai tujuh hari setelah letusan. Oleh sebab itu, ACT hari ini menyalurkan donasi berupa genting yang diamanahkan donatur untuk membantu masyarakat tidak mampu yang rumahnya hancur akibat tertimpa abu vulkanik pascaerupsi Gunung Kelud.
“ACT sengaja mendatangkan ribuan genteng dari daerah yang berada di sekitar Kediri. Hal ini dikarenakan stok genteng di Kediri sudah menipis, walaupun harganya sangat mahal,” ujarnya.
Menurutnya, naiknya harga genting di Kediri hampir mencapai 50 persen. Hal ini, mungkin dikarenakan akibat naiknya permintaan masyarakat. Padahal mahalnya harga genting sangat tidak terjangkau oleh warga desa yang dhuafa dan berpenghasilan rendah.
“Hari ini rencananya ACT akan mengirimkan 10 truk genteng yang akan didrop ke Kantor Desa Satak, Kecamatan Puncu. Sedangkan acara serah terima secara seremonial akan dilaksanakan di Kantor Camat Pare, Kabupaten Kediri, yang akan diterima oleh Kepala Desa Satak,” ujarnya.
Selain bantuan genting untuk warga Desa Satak, pihaknya juga akan membantu memberikan susu ke delapan desa di Kecamatan Kepung untuk mengamankan jalur logistik menuju ring nol. “Semoga ini menguatkan peran sosial kemanusiaan ACT di Kelud. Mohon doanya,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
