Senin 30 Dec 2013 15:25 WIB

DPR Dianggap Biarkan Pegawai TVRI Makan Gaji Buta

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Mansyur Faqih
Logo TVRI
Logo TVRI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator investigasi Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggran (Fitra), Uchok Sky Khadafi menilai langkah Komisi I DPR membintangi anggaran APBN TVRI sebagai langkah tidak bijak. Karena itu sama saja dengan membunuh hak publik mendapat siaran TVRI.

"Menyuruh pegawai TVRI untuk makan gaji buta, karena nggak ada program dan anggaran untuk dikerjakan," kata Uchok ketika dihubungi wartawan, Senin (30/12).

Uchok mengatakan, Komisi I semestinya memblokir anggran gaji dan fasilitas direktur TVRI. Hal itu lebih berpeluang meningkatkan profesionalisme TVRI ketimbang memblokir anggaran untuk operasional. "Ini yang diboikot semua anggaran programnya, itu sama membunuh hak publik atas siaran TVRI," ujarnya.

Sebelumnya Komisi I DPR telah membintangi anggaran APBN untuk TVRI. Alasannya dewan pengawas TVRI memecat direksi TVRI tanpa persetujuan Komisi I DPR. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement