REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pengamat dinilai hanya mencermati persoalan pencapresan dan hasil survei. Semestinya mereka harus mulai bicara tentang program untuk masa depan Indonesia.
''Harusnya yang diangkat agenda program dan kebijakan ke depan,'' kata Ketua Dewan Pakar Forum Pemred, Jimly Asshiddiqie saat memberi pengantar dalam Kongres Kebangsaan di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (10/12).
Lima tahun ke depan, Indonesia sudah harus menyelesaikan persoalan sistem bernegara. Untuk mencapai itu, masyarakat harus diajak untuk mengembangkan gagasan dan ide untuk kemajuan bangsa.
Jimly berharap Kongres Kebangsaan yang digelar Forum Pemred dapat menjadi ajang pengguliran ide-ide untuk Indonesia masa depan. Terlebih, dalam kongres hadir para pemangku kepentingan mulai pejabat dan ketua partai politik.