Rabu 20 Nov 2013 17:35 WIB

TNI 305 Jenguk Anggota Polres Karawang yang Luka

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Hazliansyah
Dua anggota Yonif Linud 305/Tengkorak Telukjambe menjenguk salah seorang anggota Polres Karawang (kiri) yang menjadi korban peristiwa bentrokan antara TNI-Brimob, di Rumah Sakit Cito Karawang, Jabar, Rabu (20/11).
Foto: Antara/M. Ali Khumaini
Dua anggota Yonif Linud 305/Tengkorak Telukjambe menjenguk salah seorang anggota Polres Karawang (kiri) yang menjadi korban peristiwa bentrokan antara TNI-Brimob, di Rumah Sakit Cito Karawang, Jabar, Rabu (20/11).

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Pascabentrokan antara oknum TNI Yonif Linud 305 Teluk Jambe dengan oknum Brimob Den B Cikole Lembang, situasi dan kondisi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, sudah kondusif.

Anggota TNI dari Linud 305 kemudian dikerahkan untuk memerbaiki pos polisi yang rusak. Mereka juga telah menjenguk enam anggota Polres Karawang yang mengalami luka-luka akibat terkena pukulan benda tumpul dan pukulan oknum TNI tersebut.

Danyon Linud 305 Teluk Jambe, Mayor Inf Kristomie Sianturi, mengatakan, pihaknya berinisiatif memerbaiki pos polisi yang dirusak saat bentrokan Selasa (19/11)  kemarin. Selain inisiatif, perbaikan juga berdasarkan instruksi dari Pangdam III Siliwangi serta Pangdivif 1/Kostrad.

"Ini sudah jadi kewajiban kami untuk memerbaikinya," ujar Kristomie, kepada Republika, Rabu (20/11).

Selain itu, pihaknya juga akan bertanggung jawab atas kerusakan alat perekam (handycam) milik salah seorang wartawan lokal asal Karawang. Serta, menjenguk para korban yang saat ini masih berada di RS Cito Karawang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement