Selasa 22 Oct 2013 11:11 WIB

Presiden SBY Hadiri 'Royal Wedding' di Yogyakarta

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Citra Listya Rini
Presiden SBY
Foto: biographypeople.info -
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Upacara panggih pernikahan GKR Hayu dan KPH Notonegoro yang berlangsung Selasa (23/10) di Tratag Bangsal Kencono, Kraton Yogyakarta dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama istri Ani Yudhoyono sekitar pukul 09.50 WIB.

Sebelumnya sekitar pukul 09.15 WIB, Wakil Presiden Boediono bersama istri sudah hadir. Presiden, Wakil Presiden dan Sultan HB X duduk di Bangsal Kencono. Sedangkan para tamu VVIP lainnya seperti para menteri, seperti Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Sekretaris Negara TB. Silalahi, Menpora Roy Suryo, serta para duta besar duduk di emper Bangsal Kencono.

Tepat pukul 10.00 WIB pengantin pria KPH Notonegoro mulai keluar dari Bangsal Ksatriyan menuju Bangsal Kencono, sedangkan pengantin putri GKR Hayu yang mulai keluar  dari Bangsal Sekar Kedhaton menuju Bangsal Kencono.

Setelah kedua mempelai sampai di Bangsal Kencono dilakukan berbagai prosesi upacara panggih.  yakni: melakukan Balangan Gantal, memecahkan telur, membasuh kaki pengantin pria, serta pondhongan.

Prosesi pondhongan merupakan salah satu prosesi pernikahan yang hanya ada di Kraton dan tidak akan ditemukan di acara pernikahan adat di masyarakat umum. Pondhongan dilakukan karena mempelai putri merupakan putri raja.

Dalam pondhongan ini, GKR Hayu  dipondhong (dibopong) oleh suaminya KPH Notonegoro dan GBPH Suryodiningrat dari tratag Bangsal Kencono menuju emper Bangsal Kencono. Selanjutkan kedua mempelai berjalan sambil bergandengan menuju emper Bangsal Proboyekso.

Upacara ini dilakukan sebagai simbol bahwa mempelai putri, sebagai anak raja, haruslah berada di posisi yang terhormat.  Di samping itu untuk menunjukkan bahwa GKR Hayu sudah menjadi milik KPH Notonegoro, kata Ketua Panitia Prosesi Pernikahan GKR Hayu dan KPH Notonegoro, KRT. Yudahadiningrat.

Pada prosesi pondhongan, mempelai wanita  dibopong dari Tratag Bangsal Kencana menuju Emper Kagungan Dalem Bangsal Kencana sebelah utara.

Kedua mempelai lalu berjalan bergandengan tangan menuju pelaminan di tratag Bangsal Kencono sebelah barat. Kemudian dilanjutkan  dengan pemberian ucapan selamat oleh para tamu undangan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement