Ahad 23 Mar 2025 15:40 WIB

Angkasa Pura: Bandara YIA Aman dari Ancaman 5 Bencana

Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) siap sambut pemudik masa libur Lebaran 2025.

ILUSTRASI Penumpang di terminal keberangkatan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
ILUSTRASI Penumpang di terminal keberangkatan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, KULON PROGO -- PT Angkasa Pura Indonesia (API) memastikan, Bandar Udara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dirancang dengan memperhatikan aspek keamanan. Lebih lanjut, kompleks bandara yang mulai beroperasi pada 6 Mei 2019 lalu itu disebut aman dari lima potensi bencana alam.

"Bandara YIA dirancang aman dari potensi tsunami, banjir, abu vulkanik, pergerakan bawah, dan gempa, sehingga pengguna jasa penerbangan dan masyarakat tidak perlu resah dengan isu potensi tsunami pada masa libur Lebaran 2025," ujar General Manager YIA, Ruly Artha, di Kulon Progo, Ahad (23/3/2025).

Ruly mengatakan, kompleks bandara tersebut juga dibangun dengan mempertimbangkan aspek evakuasi bilamana bencana terjadi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga telah mengonfirmasi, bila terjadi bencana, jalur evakuasi adalah di underpass Bandara Internasional Yogyakarta atau Jalan Daendels.

"BMKG menyatakan bahwa akses evakuasi di terowongan Jalan Daendels dan jalur evakuasi di Bandara YIA, yakni di lokasi parkir lantai III," ucap Ruly.

Ia mengatakan, jalur evakuasi di terowongan Jalan Daendels atau underpass YIA ada delapan titik. Sebanyak empat titik berada di bagian utara, sedangkan empat lainnya di bagian selatan. Seluruh jalur evakuasi yang ada di terowongan Daendels akan dinaikkan ke area bandara.

Begitu sampai di Bandara YIA, orang-orang akan diberikan informasi untuk diarahkan menuju gedung parkir di lantai III. Gedung parkir tersebut mampu menampung sekitar 2.000 orang untuk dievakuasi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Menurut Ruly, ketinggian gedung parkir Bandara YIA mencapai 17 meter. Adapun potensi tsunami di pantai dekat lapangan terbang ini "hanya" delapan meter.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement