Sabtu 05 Oct 2013 06:31 WIB

Ahok: Kamera CCTV akan Dipasang di Kawasan Monas

Kamera CCTV (Ilustrasi)
Foto: surat.olx.in
Kamera CCTV (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan meningkatkan keamanan di kawasan Monumen Nasional (Monas) pasca kasus pemerkosaan ABG berusia 16 tahun pada Minggu (29/9) lalu. Rencananya, Pemprov DKI akan memasang kamera closed circuit television (CCTV) di kawasan wisata kebanggaan warga Ibu Kota itu. 

"Mesti pasang CCTV itu, terus ada banyak PKL yang jualan di taman. Kalau keadaan sepi kan pasti banyak terjadi hal-hal kayak gitu (pelecehan)," kata Basuki T Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta, seperti dilansir situs beritajakarta.

Basuki mengatakan, pihaknya akan memasang CCTV dan menempatkan petugas keamanan pada setiap kluster di kawasan Monas. "Jadi setiap ada kejadian dapat langsung dilaporkan kepada petugas yang berjaga di Monas," ujarnya.

Menurut Basuki, pemasangan kamera CCTV cukup efektif karena dapat mengontrol setiap aktivitas di kawasan itu. Namun, Basuki mengaku belum menerima laporan terkait adanya peristiwa pemerkosaan yang menimpa Melati. "Seharusnya ada Satpol PP. Nanti saya cek, saya belum dapat laporan," ucapnya.

Seperti diketahui Melati, warga Banten, mengaku diperkosa dua orang pria yang mengaku sebagai intel. Perkosaan terjadi saat Melati bersama rekannya bermain di Monas. Padahal, di kawasan tersebut dijaga ketat beberapa petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement