REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Polresta Bekasi Kota, Jawa Barat, membekuk empat orang dari lima pencuri kendaraan bermotor di Jalan Raya Jatiwaringin, Pondokgede, Ahad (15/9) malam.
"Satu orang pelaku tewas, sementara satu lainnya berhasil melarikan diri," ujar Kepala Subbagian Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo, di Bekasi, Senin pagi.
Pelaku yang berhasil ditangkap itu, di antaranya JS, JM, TP (53), dan CS (46). Pelaku JS meninggal karena luka tembak oleh petugas di bagian dada kanan. Menurut dia, komplotan pelaku berhasil ditangkap setelah diamuk massa yang mendapati aksi mereka di tempat kejadian perkara.
Menurut Siswo, empat orang pelaku tersebut beraksi di Perumahan Marinir Blok AB Duren Sawit, Jakarta Timur, dengan membawa kabur satu unit mobil Toyota Avanza B 1626 SOX.
"Anggota Buser Polsek Pondokgede saat itu sedang melakukan observasi dan curiga terhadap kendaraan Toyota Avanza yang ditumpangi lima orang. Saat itu warga berteriak meminta bantuan untuk memberhentikan mobil tersebut," ujarnya.
Menurut dia, anggota Buser sempat meminta komplotan pencuri menghentikan laju kendaraannya. Namun, tidak dituruti. "Terpaksa kami memberi tembakan peringatan sebanyak dua kali," kata Siswo.
Namun, komplotan tersebut malah mengeluarkan senjata tajam dan senjata api mainan. "Petugas mengambil tindakan tegas. Satu orang pelaku yang membawa senjata mirip senjata api ditembak," katanya.
Warga yang telah berkerumun di lokasi kejadian, kata dia, langsung mengeroyok para pelaku. Namun, satu pelaku yang sudah diketahui identitasnya berhasil melarikan diri.
"Jasad pelaku yang tertembak petugas dievakuasi ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati. Tiga pelaku diamankan di Mapolsek Pondokgede," katanya.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti berupa mobil Toyota Avanza B 1626 SQX, tiga unit telepon seluler, sebuah laptop, perhiasan emas imitasi hasil kejahatan para tersangka, serta satu buah celurit, dua golok, obeng besar, linggis, dan senjata api mainan jenis revolver.
Ikuti Whatsapp Channel Republika