REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA- Tawuran antar warga kembali pecah di daerah Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat, Ahad (15/9) sekitar pukul 20.00 WIB. Polisi dari Polresta Metro Jakarta Pusat menembakkan sejumlah gas air mata untuk membubarkan massa yang terlibat tawuran.

Tawuran terjadi antara warga Jalan Intan, tepatnya di RW 02, dengan warga Galur di RW 01, Kelurahan Galur. Salah satu warga, Andri (19 tahun) mengatakan tawuran diawali dari warga Jalan Intan yang menyerang terlebih dulu dengan melempari botol-botol kaca.

Warga Galur pun keluar dari rumah dan mulai melawan balik warga Jalan Intan. Rupanya warga Jalan Intan juga menyerang warga Galur dari Jalan Topaz, jalan yang bersebelahan dengan Jalan Intan. Warga Galur pun sempat kewalahan dengan dua penyerangan ini. "Kita diserang dari dua arah," kata Andri kepada ROL di lokasi tawuran, Ahad (15/9).

Saat ini kondisi di Galur masih mencekam. Gas dari tembakan gas air mata dari polisi masih menyelimuti Jalan Intan, Jalan Topaz dan Gang Zambrut yang berada di dua jalan tersebut.

Kepala Polres Jakarta Pusat, Kombes Angesto Romano Yoyol masih belum dapat dikonfirmasi. ROL telah mengirimkan pesan singkat namun tidak dibalas.

Dalam beberapa hari terakhir memang terjadi tawuran warga di sejumlah lokasi. Sebelumnya juga terjadi tawuran di dua lokasi di Pasar Gembrong, Galur, Jakarta Pusat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika